Rabu, 09 Oktober 2013

Pengantar Bisnis Informatika - Tugas 1



OKKE DEWI ASOKA
4IA19
55410258
TUGAS SOFTKILL
E-BUSINESS

1.      Pengertian e-business :

           Jika kita membicarakan tentang e-business maka kita juga berhubungan dengan apa yang dinamakan dengan e-commerse. Hubungan ini didasarkan pada pengertian dari kedua hal tersebut. E-commerse atau electronic commerse mendeskripsikan proses penjualan, pentransferan, atau pertukaran produk, jasa dan atau informasi via jaringan komputer, termasuk internet. Beberapa orang hanya melihat istilah commerse (perdagangan) sebagai penggambaran transaksi yang dilakukan antar mitra bisnis. Jika definisi commerse itu yang digunakan, maka beberapa orang akan medapati istilah e-commerse yang agak sempit. Oleh karena itu, kebanyakan orang lebih suka menggunakan istilah e-business. E-business mengacu kepada definisi e-commerse yang lebih luas, bukan hanya pembelian dan penjualan barang dan jasa tetapi, juga melayani pelanggan, berkolaborasi dengan mitra bisnis, mengadakan e-learning, dan melakukan transaksi elektronik dalam suatu organisasi. Sebagian yang lain memandang e-business sebagai aktifitas apapun selain pembelian dan penjualan” di internet, misalnya kolaborasi dan aktivitas intrabisnis.

         E-business dapat menjadi aset yang strategis dan menjadi keunggulan suatu organisasi jika organisasi tersebut mampu memanfaatkan e-business dengan baik. Sebuah organisasi harus mampu melakukan transformasi proses bisnis yang mereka lakukan agar dapat memanfaatkan e-business dengan baik. Secara umum, sebuah keuntungan yang tinggi akan diperoleh jika e-business yang dimiliki dapat terkait secara langsung dan membentuk komunitas dengan konsumen, rekan kerja, dan suppliers.

Ruang lingkup e-business terdapat 4 yaitu :

1.      What
 Secara prinsip pengertian E Business jauh lebih luas dibandingkan dengan E Commerce, bahkan secara filosofis, E Commerce merupakan bagian dari E Bussiness. Jika E Commerce hanya memfokuskan diri pada aktivitas atau mekanisme transaksi yang dilakukan secara elektronik/digital, E Bussiness memiliki wilayah yang jauh lebih luas, termasuk di dalamnya aktivitas relasi antara dua entiti perusahaan, interaksi antara perusahaan dengan pelanggannya, kolaborasi antara perusahaan dengan para mitra bisnisnya, pertukaran informasi antara perusahaan dengan para pesaing usahanya.

2. Where
E Bussiness dilakukan dimana saja, sejauh pihak yang berkepentingan memiliki  fasilitas elektronik/digital sebagai kanal akses (access channel). Berbeda dengan bisnis konvensional dimana transaksi biasa dilakukan secara fisik di sekitar perusahaan dengan akses dan variasi transaksi yang terbatas.


3. Who
Siapa saja yang melakukan E Bisnis. Klasifikasi entiti yang kerap dipergunakan dalam mengilustrasikan eBusiness, masing-masing: Agent, Business, Consumer, Device, Employee, Family, dan Government. Contohnya adalah sebuah aplikasi tipe eCommerce B-to-C yang merupakan mekanisme hubungan perdagangan antara sebuah perusahaan dengan para pelanggannya (end consumersnya); atau tipe G-to-G yang menghubungkan
dua buah Negara untuk permasalahan eksport dan import.

4. Why
Penerapan konsep eBusiness secara efektif memberikan keuntungan bagi perusahaan karena banyaknya komponen biaya tinggi yanga dapat dihemat, yang secara tidak langsung meningkatkan level pendapatannya. Dengan mengimplementasikan eBusiness, perusahaan dapat melihat berbagai peluang dan celah bisnis baru yang selama ini belum
pernah ditawarkan kepada masyarakat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar